Bukan hal yang baru lagi ketika menjodohkan lovebird terlalu terburu-buru untuk di jadikan satu sangkar, baik kandang kotak maupun sangkar bulat.
Banyak orang lali akan tipu daya dari lovebird itu sendiri karena nampak Rukun lantas kita anggap sudah jodoh seratus persen. Padahal, belum tentu Lb itu jodoh sekali di masukan sangkar secara bersama.
Proses penjodohan lovebird dewasa tidak di pungkiri memakan waktu yang tidak sedikit lama di bandingkan lovebird baby atau paud, lebih-lebih baru sehari pengenalan dan di luar proses koloni dalam mencarikan jodoh.
Memang, sekali masuk sangkar koloni dengan metode jumlah burung banyak yang dapat di katakan mencari jodoh sendiri. Sekali dapat, terkadang cocok mendapatkan pasangan abadi, namun juga ada yang berpaling setelah ada yang lain juga menimbulkan fatal.
Lantas apakah hanya proses pemasangan lovebird koloni yang tepat mencarikan jodoh, jawabanya adalah iya. Maka jika kita menjodohkan lovebird hanya dengan satu betina dan satu jantan maka proses inilah yang akan memakan waktu yang lama dan dapat terjadi fatal jika di luar pantauan kita.
Nah, seperti pada gambar adalah contoh fatal saat menjodohkan lovebird di luar pantauan kita.
Sekilas awalnya nampak rukun dan saling bercumbu, dengan keyakinan bahwa sudah di pastikan jodoh oleh pemiliknya. Namun, di luar pantauannya si Lovebird jantan kalah dengan betina.
Padahal, Lovebird jantan tak seganas lovebird betina ketika birahi naik. Ketika lovebird betina ob dan jantan belum siap maka lovebird jantan akan mengalami kekalahan dari emosional lovebird betina tersebut.
Baca Juga: Cara jitu mengatasi burung lovebird sakit muntah
Kesalahan seperti ini dapat menimbulkan ke fatalan dalam menjodohkan lovebird. Untuk itu jangan di ulangi apa bila sobat telah mempunyai pengalaman hal serupa.
Jika penjodohan satu dan satu sebiknya proses pengenalan terlebih dahulu dengan sangkar yang berbeda namun saling berdekatan. Jika di masukan satu sangkar sebaiknya dalam pantauan.
Banyak orang lali akan tipu daya dari lovebird itu sendiri karena nampak Rukun lantas kita anggap sudah jodoh seratus persen. Padahal, belum tentu Lb itu jodoh sekali di masukan sangkar secara bersama.
Proses penjodohan lovebird dewasa tidak di pungkiri memakan waktu yang tidak sedikit lama di bandingkan lovebird baby atau paud, lebih-lebih baru sehari pengenalan dan di luar proses koloni dalam mencarikan jodoh.
Memang, sekali masuk sangkar koloni dengan metode jumlah burung banyak yang dapat di katakan mencari jodoh sendiri. Sekali dapat, terkadang cocok mendapatkan pasangan abadi, namun juga ada yang berpaling setelah ada yang lain juga menimbulkan fatal.
Lantas apakah hanya proses pemasangan lovebird koloni yang tepat mencarikan jodoh, jawabanya adalah iya. Maka jika kita menjodohkan lovebird hanya dengan satu betina dan satu jantan maka proses inilah yang akan memakan waktu yang lama dan dapat terjadi fatal jika di luar pantauan kita.
Salah satu contoh kesalahan saat menjodohkan lovebird
 |
| Kesalahan saat menjodohkan lovebird |
Nah, seperti pada gambar adalah contoh fatal saat menjodohkan lovebird di luar pantauan kita.
Sekilas awalnya nampak rukun dan saling bercumbu, dengan keyakinan bahwa sudah di pastikan jodoh oleh pemiliknya. Namun, di luar pantauannya si Lovebird jantan kalah dengan betina.
Padahal, Lovebird jantan tak seganas lovebird betina ketika birahi naik. Ketika lovebird betina ob dan jantan belum siap maka lovebird jantan akan mengalami kekalahan dari emosional lovebird betina tersebut.
Baca Juga: Cara jitu mengatasi burung lovebird sakit muntah
Kesalahan seperti ini dapat menimbulkan ke fatalan dalam menjodohkan lovebird. Untuk itu jangan di ulangi apa bila sobat telah mempunyai pengalaman hal serupa.
Jika penjodohan satu dan satu sebiknya proses pengenalan terlebih dahulu dengan sangkar yang berbeda namun saling berdekatan. Jika di masukan satu sangkar sebaiknya dalam pantauan.
