KISAH NYATA TERTOLONG BISA PULANG MALAM HARI KARENA GOOGLE MAPS

Fakta Pengguna Google Maps - Bercanda tawa ketika hal terlucu kami bahas seketika itu. Segelas kopi hitam tak lepas menjadi sahabat setia kami setiap berjumpa, ini memang menjadi tradisi kami setiap hari.

Malam itu, Rekan sekolah kami mertamu kerumah seperti biasa kami shering tentang bisnis nyinyir yang kami jalani belakangan ini. Tidak seperti biasanya, ia pulang lebih dari jam 1 dini hari jika berjumpa malam, kini Pulang lebih awal pukul 22:30 lantaran sang istri minta di belikan nasi goreng.

Fakta Pengguna Google Maps - Bercanda tawa ketika hal terlucu kami bahas seketika itu. Segelas kopi hitam tak lepas menjadi sahabat setia kami setiap berjumpa, ini memang menjadi tradisi kami setiap hari.

Wellcome, Sahabat jomblo meski teman dekat kami menghargai itu semua. Kami memang sahabat dari masa kecil masih duduk di bangku sekolah TK sampai saat ini. Sayangnya, saya masih sendiri, sementara ia sudah berumah tangga. 

1 hari kemudian 

Ia menceritakan perjalanan pulang tak seperti biasanya lewat jalur kota, akan tetapi ia memilih jalur desa kampung sebelah.

Ditengah perjalanan salah satu jalur di tutup akibat perbaikan jalan. Lantas ia memilih jalur yang sudah di beri petunjuk ke jalur jalan utama menuju kampung tempat ia tinggal. 

Namun apa yang terjadi, berjalan terus menyusuri jalan perkampungan asing menurutnya di rasa, Hingga akhirnya berhenti lantaran jalan buntu pada sebuah TPU (tempat pemakaman umum) sekitar lokasi. 

"Mau tanya siapa ini, sepi tanpa orang" 

Berhenti sejenak, Terlintas di benak mengekuarkan Smartphone Android dari sakunya untuk mengaktifkan Google Maps. 

"Ya Allah, kok sampai desa sini, jauh banget mau pulang"

Setelah mendapa petunjuk jalan arah pulang dari Google Maps kemudian ia putar arah melanjutkan perjalanan pulang. 

"Mas.., tadi tak teriakin gak denger kalau sampean lewat jalan butu" sapa salah seorang nongkrong di pos ronda. 

"Masak pak, Tadi saya lewat sini gak ada orang sama sekali" jelas rekan kami.

"Lha emang mas mau kemana?"

"Mau pulang pak, tadi lewat jalan sana di tutup perbaikan jalan, terus saya ambil alih lewat sini" 

"Wah berarti mas di buat bingung di sana tadi" 

"Saya tidak tau pak"

"Kalu mau pulang ke desa mas, jauh banget mas"

"Iya pak, lumayan jauh dari sini. Saya lanjutkan pejalanan dulu pak, Mari pak"

"Ya mas, hati hati"

Sambil berjalan ia memegang Android mengikuti arah pulang yang sudah di beri jalur oleh Google Maps Mode Petunjuk Arah. 

Sampai di rumah ia menceritakan semua kejadian sama istrinya. Dan ternyata desa yang ia lewati sering kali orang kesasar, tidak siang entah malam sering kali terjadi.

Baca juga: Kumpulan pepatah jawa dan artinya

Untung ada Google Maps hingga sampai di rumah ini. Tiba di rumah pukul 01:00 dini gari. padahal perjalanan dari rumah saya ke rumahnya hanya di tempuh 15 menit saja. Nasi gorang tidak jadi di beli justru malah kesasar di dapat.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »